Pages

Sunday, June 6, 2010

Perjalanan hidup

Ada masanya ketika kita teringat dan
ingin mengenang kembali nilai-nilai
moral dan budi pekerti yang
diajarkan, semangat perjuangan
yang diwariskan, teladan yang
diberikan, serta jasa-jasa dan
perjuangan orangtua atau orang-
orang terkasih dalam hidup kita.
Ada kalanya muncul keinginan
untuk terus menghidupkan nilai-nilai
dan mutiara kebijaksanaan orangtua
kita ke generasi-generasi
selanjutnya. Sebab, tidak ada
pengajaran budi pekerti dan teladan
terbaik selain dari riwayat hidup para
pendahulu kita.
Ada kalanya yang kuat tersimpan
dalam kenangan justru luka-luka
kehidupan yang tak termaafkan.
Padahal, semua peristiwa tragis,
peristiwa pahit, perselisihan,
pertentangan, atau peristiwa yang
menimbulkan luka itu, tetaplah
merupakan bagian dari sejarah
hidup orang-orang terkasih kita
yang tak terelakkan. Setiap zaman
memiliki kekuatan dan
kelemahannya sendiri-sendiri, begitu
juga mereka pelaku-pelaku sejarah
di dalamnya.
Sesungguhnya, seburuk apa pun
peristiwa itu, sepahit apa pun luka
yang ditimbulkannya, sekuat apa
pun dendam yang muncul
karenanya, tetaplah ada hikmat dan
pelajaran berharga di sana. Mereka
sedang menanti di belakang
peristiwa-peristiwa itu, untuk
kemudian menyapa kita dengan
kearifan dan kesempurnaan akan
nilai cinta kasih.

No comments:

Post a Comment